Apa itu upselling?Definisi dan manfaatnya

Apa itu upselling – Di dalam bisnis untuk memaksimalkan profit ada berbagai macam cara saha satunya dengan Upselling. upselling ini merupakan teknik penjualan untuk menjual produk atau jasa kepada pelanggan yang sudah ada.

Up selling biasanya dilakukan oleh tim penjual, yang berusaha meningkatkan nilai penjualan dengan menawarkan produk atau layanan tambahan kepada pelanggan yang sudah ada. tenik Ini dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan, seperti meningkatkan keuntungan, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan meningkatkan reputasi perusahaan.

Dalam artikel kali ini saya akan mebahas Apa itu upselling untuk mekasimalakn profit bisnis, mari kita simak.

Apa itu upselling

Pada umumnya Upselling merupakan teknik penjualan di mana kita mencoba menjual versi lanjutan atau premium dari produk atau layanan yang digunakan atau coba dibeli oleh pelanggan.

Tujuannya ialah untuk meningkatkan nilai penjualan, dan akibatnya, meningkatkan pendapatan bisnis.

Peningkatan penjualan yang efektif ini akan dapat membantu bisnis meningkatkan nilai pesanan rata-rata atau nilai seumur hidup pelanggan, menghasilkan lebih banyak pendapatan segera atau dalam jangka panjang.

Jika bisnis kamu bisnis kecil atau menengah (UMKM) yang ingin mengoptimalkan sumber daya untuk pertumbuhan bisnis, upselling bisa menjadi strategi yang sangat baik untuk mendorong pertumbuhan karena:

• Biaya menarik pelanggan baru lima kali biaya mempertahankan pelanggan yang sudah ada.
• Pelanggan yang sudah ada 50% lebih mudah untuk mencoba produk baru.
• Pelanggan lama membelanjakan 31% lebih banyak daripada pelanggan baru.
• Probabilitas menjual ke pelanggan yang sudah ada adalah 60 sampai 70%, sedangkan prospek baru adalah 5 sampai 20%.
• Tujuannya di sini untuk meningkatkan nilai seumur hidup pelanggan (CLV)—jumlah yang dibelanjakan oleh pelanggan untuk produk kita dari waktu ke waktu.

Baca juga

• Gimmick Marketing- pengertian, Contoh, dan Cara Membuatnya
• Mengenal Konsep 5A marketing
• Apa itu Cross Selling?

Upselling vs Cross-Selling

Sering kali Upselling disamakan dengan cross-selling, yaitu teknik penjualan untuk menjual produk komplementer dan nonkompetitif.

Contohnyanya, jika kita menjual televisi kepada pelanggan, meyakinkan mereka untuk membeli model yang lebih baik daripada yang mereka lihat merupakan hal yang menguntungkan. Menyarankan pengaturan suara surround untuk digunakan bagian dari penjualan silang (Cross-Selling).

Manfaat Upselling

Jangan menganggap upselling sebagai teknik hanya untuk meningkatkan penjualan. Padahal itu yang biasanya dipikirkan orang, upselling harus dilakukan dengan motif memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Upselling memiliki keuntungan sebagai berikut

• Meningkatkan CLV, pada gilirannya meningkatkan profitabilitas Memungkinkan kita untuk memberikan layanan yang lebih personal, meningkatkan hubungan pelanggan.
• Menarik lebih banyak pelanggan premium.

Praktik Terbaik untuk Upselling

Ada banyak cara untuk meningkatkan penjualan produk atau layanan kita.

Berikut adalah beberapa yang dapat kita pilih tergantung pada jenis penawaran kita:

• Tawarkan diskon.
  • Berikan produk premium dengan diskon saat membeli produk dengan harga lebih rendah.
• Penawaran waktu terbatas.
  • Berikan diskon untuk produk premium dengan penawaran waktu terbatas. Rasa urgensi memotivasi pelanggan untuk memilih produk premium.
• Pengaya. Bundel item tambahan ke produk atau layanan kita.
  • tapi, kita harus memastikan bahwa item tambahan menambah nilai pada produk atau layanan utama.
• Menciptakan tekanan sosial.
  • KIta bisa mendapat saran seperti “orang yang membeli barang ini juga membeli ini?” Itu menciptakan tekanan sosial, atau FOMO (takut ketinggalan).

Baca juga:

• 17 Teknik dan Tips Upselling Terbaik untuk Meningkatkan Pendapatan

Kapan menggunakan Upselling

Sementara sebagian besar dari kita akrab dengan upselling pra-penjualan, peluang untuk upsell ada di setiap tahap siklus hidup pelanggan.

• Upsell sebelum penjualan awal.
  • Baik kita online atau secara langsung, penjualan yang sukses dimulai saat pelanggan memasuki toko kita.
    • Gunakan halaman produk untuk produk yang lebih murah atau lebih mendasar untuk merekomendasikan versi premium atau yang lebih baik melalui bagan perbandingan. Untuk bisnis bata-dan-mortir, dapatkan perhatian pembeli dan mulailah percakapan dengan menempatkan produk upsell di rak di sebelah produk yang lebih mendasar.
• Upsell saat checkout.
  • Sementara keranjang pelanggan atau halaman checkout merupakan tempat yang bagus untuk penjualan silang produk terkait, itu juga bisa menjadi alat yang efektif untuk penjualan.
    • Coba gunakan halaman checkout kita untuk memberi tahu pembeli tentang penawaran yang meningkatkan pembelian mereka, termasuk diskon volume, opsi personalisasi, pengiriman dipercepat, pembungkusan kado, atau perlindungan yang ditingkatkan.
• Upsell setelah pembelian.
  • Upselling pasca-penjualan memungkinkan pelanggan menambahkan peningkatan ke pesanan mereka. Ini sangat efektif untuk perangkat lunak atau aset digital, yang mudah untuk menambahkan fitur atau fungsionalitas.
    • Jika kita meningkatkan penjualan produk fisik, salah satu cara untuk meningkatkan penjualan setelah transaksi ialah dengan menawarkan perpanjangan garansi atau dukungan premium kepada pelanggan untuk pembelian mereka.

Kesimpulan

Setiap usaha kecil atau menengah (UMKM) harus memiliki upselling sebagai bagian dari strategi penjualan dan pemasaran secara keseluruhan.

Sebelum kita berusaha sekuat tenaga untuk menarik prospek baru, lihat pelanggan yang sudah ada dan lihat apakah ada potensi untuk meningkatkan penjualan dan meningkatkan pengalaman mereka dengan bisnis kita.

Saat menyusun strategi upsell, ingatlah bahwa pilihan metode upsell harus bergantung pada perjalanan pembeli pelanggan kita. Jika tawaran itu tidak sesuai, kamu akan membuang-buang waktu dan sumber daya dalam membuat dan melaksanakan tawaran yang tak seorang pun bersedia menerimanya.

Semoga artikel ini bisa menmabah pengetahuan dan wawasan kamu

Sumber :

• What Is Upselling? The Ultimate Guide
• What Is Upselling? Upselling Definition and Examples