Sejarah Hari Buruh Internasional ( 1 Mei ) dan Kegiatan yang dilakukan

Hari Buruh Internasional may day jatuh pada tanggal 1 Mei biasanya diperingati oleh para buruh dengan menyuarakan aspirasinya. Hari Buruh ini dikenal dengan sebutan May Day.

Dalam artikel kali ini saya akan membahas hari buruh indonesia. mari kita simak.

Latar Belakang Hari Buruh Internasional (May Day)

Hari Buruh muncul dari berbagai rentetan perjuangan kelas pekerja buruh untuk meraih kendali ekonomi-politis hak-hak industrialnya.

May day sumber; Britannica.com

Adanya perkembangan kapitalisme industri di awal abad 19 menjadi penanda perubahan drastis ekonomi-politik, terutama dinegara kapitalis di Eropa Barat dan Amerika Serikat.

Dari Pengintensifan jam kerja, pengetatan disiplin, minimumnya upah, dan buruknya kondisi kerja di tingkatan pabrik menyebabkan perlawanan dari kalangan kelas pekerja.

Hari buruh internasional di awali dari keinginan para buruh untuk mendapat kesejahteraan malah berakhir dengan insiden yang tidak bisa dilupakan dan membekas di benak mereka memperingati sejarah Hari buruh.

Baca juga : Mengenal Apa itu Daddy Issues : Dari Psikologi, Dampak, dan Cara Mengatasinya

Tujuan Hari Buruh Internasional

Di Amerika Serikat pada abad ke 19 May Day sudah dikenal sebagai peringatan hari buruh atau solidaritas antar kaum sesama buruh. Bahkan saat ini setiap tanggal 1 Mei para buruh di seluruh dunia melancarkan aksinya untuk berdemonstrasi menyuarakan pendapat mereka demi kesejahteraan para buruh.

Pada tahun 1806, dimana tahun tersebut menjadi cikal bakal May day tersebut berasal. Setidaknya pada tahun itu buruh harus di paksa untuk bekerja selama 20 jam/ hari dan hanya 4 jam untuk beristirahat.

Akibatnya banyak buruh yang meninggal karena bekerja terlalu lama. Wanita maupun anak –anak pun banyak yang meninggal di setiap tahunnya.

Melihat kekejaman tersebut Lahirlah sebuah komunitas yang disebut Knight Of Labor. Knight Of Labor merupakan sebuah organisasi buruh yang sangat berpengaruh dalam kejadian May Day tersebut.

Organisasi ini di bentuk untuk mendapatkan kesejahteraan para pekerja. Organisasi tersebut beranggotakan hampir seluruh buruh dan Dari semua kalangan buruh menjadi anggota dari organisasi tersebut.

Standard yang di usung dalam organisasi ini antara lain untuk menghapuskan penggunaan buruh anak-anak, mensejahterahkan kehidupan buruh, rasionalisasi jam kerja dan pertanggungjawaban atas kecelakaan kerja.

Melihat penderitaan para buruh kala itu organisasi Knight Of Labor dan , Federation Of Organized Trades And Labor Unions (FOTLU) memproklamirkan untuk menetapkan jam kerja menjadi 8 jam dan mulai di berlakukan pada tanggal 1 Mei 1886.

Pada saat itu organisasi Knight Of Labor merupakan organisasi terbesar. Mereka mengerahkan lebih dari 300.000 pekerja dari 13.000 perusahaan untuk beraksi mogok kerja dan demo sebesar-besarnya.

Insiden Haymarket

Demo berjalan selama 4 hari mulai dari tanggal 1 – 4 Mei. Awalnya aksi demo tersebut cukup berjalan dengan damai namun di hari terakhir para aparat keamanan terlibat bentrok dengan beberapa buruh sehingga menimbulkan 4 orang buruh tewas dalam insiden tersebut.

Sumber; Wikipedia

DI saat Suasana kembali ricuh dan massa bergerak menuju alun-alun haymarket. demonstran kembali melancarkan aksinya karena tidak terima dengan meninggalnya para buruh kemarin.

Saat aparat mendekat untuk menenangkan situasi terjadi kerusuhan saat seseorang yang tidak bertanggung jawab melempar bom rakitan dan yang mengakibatkan 67 aparat keamanan luka luka.

Akibat insiden tersebut 7 orang polisi tewas dan aparat mulai menembaki para demonstran lainnya sehingga mengakibatkan beberapa buruh tewas, dan Hal tersebut memicu adanya kerusuhan yang lebih parah lagi sehingga dunia menjadi gempar dibuatnya.

Kejadian pelemparan bom dikenal sebagai insiden Haymarket karena kejadian tersebut terjadi di bundaran Haymarket. untuk memperingati kejadian tersebut berdasarkan hasil kongres di paris pada juli 1889 memutuskan bahwa 1 Mei sebagai hari buruh internasional.

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Kegiatan yang Dilakukan pada Hari Buruh Internasional

Demonstrasi mogok kerja pada tahun 1806 di Amerika Serikat


Seorang pekerja asal New Jersey Petter McGuire merupakan seseorang yang berperan penting dibalik aksi mogok kerja pada tahun 1806. Lebih dari 100.000 buruh yang meluncurkan aksinya untuk berdemo dan melakukan mogok kerja.

Ia mengarahkan para massa untuk menuntut pemangkasan jam kerja dan memberikan uang lembur. ia membentuk organisasi tukang kayu yang bernama United Brotherhood of Carpenters, ia juga menjadi salah satu pencetus hari buruh.

Memperingati hari buruh pertama di New York dengan 20.000 Buruh.

5 September 1882 terjadi demo besar besaran dengan 20.000 buruh yang menjadi demonstran. Tentu saja dalam spanduk yang mereka bawa bertuliskan “8 Jam Kerja, 8 Jam istirahat, 8 Jam Rekreasi” menurut mereka itulah hidup normal yang sesungguhnya. dan Mereka menuntut untuk kesejahteraan.

Spanduk tersebut merupakan curahan hati para buruh di Amerika Serikat pada waktu itu sebelum hari buruh di putuskan dan 8 jam kerja di berlakukan. Di tahun-tahun berikutnya peringatan May Day di lakukan dengan demo untuk menuntut kesejahteraan buruh.

Peresmian hari buruh tanggal 1 Mei melalui kongres internasional Jenewa

Diadakannya kongres pertama mengenai hari buruh internasional diselenggarakan di Jenewa Swiss pada tahun 1886. Kongres tersebut dihadiri oleh beberapa perwakilan buruh di seluruh dunia hingga diputuskannya peringatan hari buruh sedunia jatuh pada tanggal 1 Mei.

Aksi May Day besar besaran selama 4 hari.

Dibalik peringatan May Day terdapat juga kisah yang kejam. Tepatnya di Kanada pada tahun 1872, ada sekitar 400.000 buruh melakukan demonstrasi besar besaran untuk mengurangi jam kerja yang tadinya 16-20 jam menjadi maksimal 8 jam kerja.

Para Aksi demonstran berhasil dan 8 jam kerja sudah di berlakukan pada 1 Mei 1886 dan di perkuat dengan adanya keputusan dari hasil kongres di Jenewa. Aksi tersebut berakhir menjadi kenangan pilu karena menewaskan ratusan pekerja buruh dan aparat sehingga pemimpin demo harus dihukum mati.

Perjuangan yang dilakukan untuk menuntut kesejahteraan akhirnya berhasil meskipun harus melalui jalan yang cukup tragis. Itulah ungkapan yang mencerminkan perjuangan untuk mendapatkan kesejahteraan para buruh.

Semoga artikel hari buruh ini bisa menambah pengetahun dan wawasan kamu

Share your love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *