Konsep Mini Habits : Membentuk Kebiasaan dengan Mini Habits

Kebiasaan atau Habits adalah hal yang paling melekat dalam hidup semua manusia.

Tidak ada manusia yang hidup tanpa habits, termasuk saya dan juga kamu mungkin, Habits sendiri memiliki peran yang sangat penting terhadap apa yang akan terjadi dengan kita.

Contohnya saja, jika saya tidak memiliki kebiasaan untuk olahraga ringan setiap hari, mungkin badan saya akan cepat lelah, letih lesu.

Itu baru satu contoh yang paling sederhana mungkin, dan jika kita membawa habits ke pekerjaan dan bisnis. Habits ini juga akan sangat mempengaruhi.

Misalkan, jika saya memiliki sebuah bisnis, saya harus mengirimkan email penawaran setiap hari untuk mendongkrak penjualan saya.

Lagi, untuk membentuk habits menulis mungkin bukan hal yang mudah untuk sebagian orang, termasuk saya dulu. Tapi buktinya saat ini insyaAllah saya bisa menulis beberapa email promosi/penawaran dalam satu hari.

Ini semua dimulai dari sebuah habits yang kecil bahkan mini.

Mulai dari Mini Habits

Foto By unsplash.com

Tidak perlu mengubah drastis kebiasaan kita, mulai saja dari hal yang paling kecil atau yang disebut oleh Stephen Guise sebagai Mini Habits.

Kenapa?

Karena memang untuk mengubah kebiasaan yang besar akan sangat menantang, karena harus ada motivasi yang besar untuk melakukannya.

Sehingga mungkin kita akan keberatan untuk membentuk habit baru itu dan mencari alasan untuk tidak melakukannya.

Dibuku “Mini Habits” karangan Stephen Guise, kita bisa membuat sebuah kebiasaan yang mini dapat menghasilkan hasil yang besar untuk kita.

Sebelumnya mungkin kita ada baiknya mengenal sedikit lebih dalam siapakah Stephen Guise?

Stephen adalah penulis buku best seller, seorang blogger, dan juga seorang entrepreneur. Beberapa judul buku Stephen seperti Mini Habits, How to Be an Imperfectionist, dan Mini Habits for Weight Loss.

Dalam arikel ini saya ingin membahas salah satu judul beliau yaitu “Mini Habits”, yuk kita bahas.

Konsep Mini Habits

Menariknya, Steve memiliki konsep tersendiri untuk membentuk sebuah habits baru. Yaitu dengan membuat mini habits yang bahkan disaat kita kelelahan, sibuk, kita bisa tetap melakukan tanpa terlalu merasa berat.

Mini Habits ini dibentuk dengan mengurangi persyaratan dan tantangan yang harus dilewati dalam membentuk mini habits tersebut.

Sebagai contoh :

jika saya ingin rajin rutin berolah raga setidaknya 2 jam dalam seminggu, terlihat berat ya?

sekarang Bagaimana jika kita ubah, menjadi olah raga sekitar 10-15 menit setiap pagi, sepertinya sangat mudah untuk dilakukan, setuju?

Kira-kira itulah yang bisa kita lakukan dengan konsep mini habits. kebiasaan kecil yang berdampak besar,

Ada 2 keuntungan yang bisa kita rasakan dengan menjalankan mini habits ini, antaranya:

Baca Juga : 10 Tips Negosiasi Ala FBI

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Mendapatkan Motivasi setelah Melakukannya

Misal, saya telah menulis 1 sampai 2 paragraf hari ini, dan di lanjutkan besok dan besoknya lagi, inilah adalah kesempatan baik untuk saya menemukan motivasi untuk menulis paragraf selanjutnya, selanjutnya, dan selanjutnya.

Kenapa? ini seperti fisika dasar, sebuah benda akan tetap bergerak, kecuali ada gaya yang menghentikan pergerakannya.

So, kita baiknya kita memulai dari hal yang kecil dan biarkan hukum fisika dasar diatas bekerja. Stephen membuat sebuah analogi untuk menjelaskan fenomena ini.

“Satu langkah kecil + Kebiasaan yang diinginkan = Kemungkinan terjadinya langkah selanjutnya”.

Langkah kecil, Menghasilkan Hasil yang Sama

Stephen mengandaikan membangun kebiasaan seperti mengendarai sepeda kepuncak bukit.

Dibutuhkan kerja keras untuk mendakinya, tetapi saat sampai dipuncak, kita bisa memanfaatkan gravitasi untuk menuruni bukit dengan usaha yang lebih sedikit.

Setidaknya seseorang mungkin akan membutuhkan 18 sampai dengan 254 hari tergantung dari kebiasaan yang ingin dibangun.

setelah kebiasaan itu terbentuk, kebiasaan itu menjadi lebih otomatis dan TIDAK menyusahkan untuk dilakukan.

Coba saja Anda untuk menghilangkan kebiasaan seperti mandi dipagi hari, menggosok gigi, dan kebiasaan yang sudah tertanam sebelumnya. Kita mungkin akan gelisah, dan bahkan mungkin kebablasan untuk melakukan kebiasaan itu tanpa sadar.

Terlihat disetiap kebiasaan yang sudah otomatis diatas semua adalah hasil dari konsistensi kita selama bertahun-tahun, hingga akhirnya akan jadi sangat aneh jika kita tidak melakukannya.

Itulah maksud dari dari Stephen dalam buku ini.

Untuk bisa melakukan mini habits, Stephen memiliki satu aturan baku yaitu…

Berbahagia dengan yang kecil

Maksudnya bagaimana?

Sebagia contoh, ketika Anda telah melakukan satu push-up, namun Anda merasa kecewa ketika Anda tidak sanggup melakukan push-up selanjutnya.

Hal ini cukup berbahaya, karena pikiran kita dapat menerjemahkannya untuk mencegah Anda untuk melakukannya lagi nanti.

Kunci dari Mini Habits adalah merasa puas akan keberhasilan-keberhasilan kecil, bahkan mungkin kita bisa menentukan hadiah atau reward jika keberhasilan kecil tersebut kita capai.

Ketika Anda memberikan kesempatan untuk diri Anda berbuat lebih dari saat ini. Secara langsung, Anda

memberikan kewenangan untuk diri Anda sendiri yang sebenarnya adalah sebuah motivasi yang paling besar untuk Anda.

Kemungkinan besar Anda akan ingin melakukan mini habits yang telah Anda lakukan setiap hari, karena apa? karena Anda mungkin sudah mulai menyukai habits tersebut.

Seiring waktu, Anda akan melihat setiap kebiasaan kecil yang Anda lakukan mungkin saja menghasilkan hasil yang besar dimasa depan nanti.

Kesimpulannya

Manusia memang mungkin akan cenderung mencari alasan untuk melakukan hal yang dinilai berat dan menyusahkan.

Untuk itu, Mini Habits hadir untuk memudahkan kita membentuk habit baru dengan melakukan kebiasaan-kebiasaan kecil yang mudah.

Saking mudahnya, mungkin kita tidak akan merasa terbebani sedikitpun dalam melakukannya.

Setelah itu, kebiasaan yang lebih besar akan terbentuk seiring dengan waktu dan akhirnya memberikan hasil yang besar bagi diri kita.

inilah artikel Konsep Mini Habits semoga bermanfaat

Share your love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *