Physical Address
admin@arphamandiri.com
Terlepas dari fakta bahwa kita manusia adalah makhluk sosial, mungkin tidak sedikit orang juga mengalami kesulitan dalam bersosialisasi antara manusia maupun bisnis, apalagi di masa-masa sekarang.
Apa lagi di saat sekarang dimana sudah hampir 3 tahun sejak covid19 merebak, kita jadi jarang besosialisasi tatap muka sesama manusia, apa lagi kamu yang bekerja secara work from home yang mengharuskan terhubung dengan rekan-rekan kantor melalui koneksi internet jarak jauh.
Hasilnya kita memanfaatkan sosial media untuk tetap bersilaturahmi dan terhubung dengan mudah. Namun memang, hal tersebut pun bisa dibilang cukup menantang. Karena sulit untuk bertukar perasaan emosional satu sama lainnya saat berkomunikasi dari layar.
Karena bersilahturahmu dan bersosialisasi sangant kita butuhkan maka dalam artikel ini saya mengambil rangkuman tips sederhana namun penting dalam membangun relasi baik antar manusia, baik itu hubungan pribadi ataupun bisnis, secara online maupun offline.
Dan meskipun bisa dibilang buku ini cukup jadul karena ditulis beberapa tahun silam, namun nyatanya tips-tips yang disampaikan oleh Dale Carnegie dalam bukunya bisa tetap relevan dan bahkan dipakai hingga era sekarang.
Buku“How To Win Friends & Influence People” karangnan Dale Carnegie, banyak menginspirasi orang terkait networking antar manusia. Berbagai macam tips yang disuguhkan di dalam buku ini pun masih terus bisa dipakai dan sangat bermanfaat tanpa terkecuali dalam relasi bisnis.
Dalam artikel kali ini saya akan merangkum 5 prinsip utama cara membangun Networking ke sesama manusia dengan baik, mari kita simak.
Tips pertama dari Dale Carnegie cara membangun Networking, mungkin ini terdengar begitu simple namun tak sedikit orang seringkali melewatkannya.
Bagi sebagian orang, mungkin menjadi pendengar yang baik atas kisah orang lain yang berbicara dengan mereka lumayan susah untuk dilakukan.
Tapi tenang saja. Ada 2 tips sederhana dari Dale Carnegie yang mungkin bisa mulai Anda praktekkan sekarang untuk melatih kebiasaan ini, diantaranya:
2 hal diatas kita praktekkan, maka kemungkinan besar kita mendapatkan hati audience akan lebih mudah.
Jadi selalu ingat tips ini : Be a good listener, encourage others to talk about themselves.
Baca Juga : Sindrom Nice Guy – Menjadi selalu baik Belum tentu baik
Tersenum, Dari quote Carnegie untuk poin kedua ini, saya sangat setuju bahwa senyuman biasanya mampu untuk meluluhkan hati seseorang, apalagi di pertemuan pertama.
Sebuah quote pun ada yang mengatakan bahwa:
“Smiling isn’t a one way road, it helps you directly too.”
Maksudnya? Ketika kita ngobrol dengan seseorang, selain senyuman ini bisa membuat lawan bicara kita jadi lebih santai, merasa disambut dengan baik, kita juga jadi lebih ceria dan bersemangat untuk ngobrol tentang segala hal nya dengan mereka.
Bahkan, quote lain pun memaparkan bahwa:
“A man without a smiling face must not open a store.”
Yang kurang lebih bermakna bahwa senyuman bisa membedakan antara bisnis jualan kita bisa berhasil atau sebaliknya. Jangankan orang lain, kita pun mungkin akan sangat jengkel ketika tidak dilayani dengan baik, apalagi tidak disenyumin ketika mau membeli suatu produk atau jasa pada seorang penjual.
Maka kemungkinan besar kita akan pergi ke bisnis lain yang lebih welcome. Inilah cara membangun Networking yang baik dengan pentingnya senyuman dalam relasi antar manusia dan juga bisnis.
Biasanya apa yang kamu rasakan ketika seseorang melontarkan pujian atas diri kamu? Senang bukan? Perasaan yang sama pun mungkin dirasakan juga oleh orang-orang pada umumnya.
Cobalah untuk mengapresiasi setiap orang yang menjadi lawan bicara kita di pertemuan manapun, sesederhana mengucapkan terima kasih yang tulus kepada mereka karena sudah mendatangi pertemuan tersebut.
Dari Dale Carnegie sendiri, ada beberapa tips yang disampaikan untuk melatih kebiasaan ini, antara lain:
Dengan kita memulai suatu percakapan atau diskusi dengan lontaran apresiasi yang jujur dan tulus, maka kita bisa membuka obrolan dan koneksi ke begitu banyak hal.
“I don’t blame you for feeling as you do. If I were you, I would feel just as you do.” – Dale Carnegie
Dari kutipan diatas, Dale Carnegie menyampaikan bahwa dirinya tidak akan menyalahkan jika kita marah/kecewa terhadap sesuatu. Jika beliau ada di posisi kita pun, beliau pasti akan merasakan hal yang sama.
Itulah mungkin cara yang paling sederhana untuk kita meminimalisir situasi disaat-saat genting, membuat kondisi panas untuk setidaknya jadi lebih tenang dan lebih hangat. Karena biasanya disaat keadaan sedang tidak baik-baik saja atau di luar harapan kita, siapapun bisa memperkeruh suasana tersebut.
Maka berusalah untuk menjadi orang yang bisa bersimpati dan membuat situasi keruh menjadi lebih kalem, bisa dengan mengeluarkan kata-kata ajaib yang disampaikan oleh Dale Carnegie diatas, atau mungkin juga dengan cara kamu sendiri pun lebih baik.
Poin yang terakhir cara membangun Networking, mungkin bisa dibilang mengulang tips diatas, namun dari sudut pandang yang berbeda.
Untuk membangkitkan rasa keinginan seseorang dari diri mereka sendiri, coba tunjukkan bahwa apa yang sedang kita sampaikan pada mereka, apa yang sedang kita jual pada mereka, dll. itu sebenarnya bukan untuk kita, melainkan untuk keuntungan mereka sendiri.
Dalam konteks bisnis, mungkin kita bisa sampaikan benefits yang akan didapat dari bisnis kita dengan penawaran terbaik yang kita sertakan untuk kepentingan mereka.
Nah itulah 5 prinsip utama untuk membangun relasi yang baik antar manusia maupun bisnis dari How To Win Friends And Influence People besutan Dale Carnegie, yang juga bisa kita terapkan aturan-aturan tersebut ke dalam bisnis kita. Saya akan menutup rangkuman ini dengan kutipan Dale Carnegie yang berkata:
“Bersikaplah antusias dan Anda akan menjadi antusias” – Dale Carnegie
Artikel ini saya Rangkuman saya ambil dari salah satu video channel Fellexandro Ruby berikut How To Win Friends & Influence People (Dale Carnegie) :
semoga artikel How To Win Friends & Influence People ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan kamu Secara tidak langsung, ketika berbicara tentang membangun relasi dalam bisnis, kita pun berbicara tentang membangun hubungan baik dengan pelanggan.
Semoga artikel ini bisa nemambah pengetahuan dan wawasan kamu